Bulan: September 2020

Liverpool Bek sering khawatir tentang kedatangan musuh sebelum baris, kadang-kadang meninggalkan tanggung jawab posisi. Sebagai kustodian, Alisson Becker telah menetapkan tugas pertahanan tidak berantakan.

Alisson telah terbukti mampu melakukan pekerjaan yang baik. Buktinya, Liverpool berhasil menjadi tim dengan jumlah terendah kebobolan titik Premier League musim lalu.

Kinerja tumpahan selalu berpikir untuk menjadi pengasuh utama Liverpool hingga saat ini. Bahkan ketika melihat Adrian mengesankan di tujuan, Jürgen Klopp tidak bisa berpaling darinya.

Jelas, jika Alisson menjadi dasar dari The Reds saat bertemu Arsenal pada minggu ketiga pertandingan Premier League, Selasa (2020/09/29) nanti. Untuk informasi lebih lanjut, partai akan berlangsung di Anfield.

Memesan Pertahanan Dread

Alisson cukup berbaik hati untuk berbagi sedikit rahasia di balik kinerja apiknya di Liverpool. Salah satu rahasia dia terbuka adalah bagaimana mengontrol backcourt.

“Aku tidak suka berteriak pada semua orang dan sebaliknya. Ketika Anda membuat kesalahan, Anda tahu bahwa Anda telah melakukan kesalahan, “katanya kepada Daily Mail.

“Kami profesional dan kami berlatih setiap hari untuk ini. Saya telah membuat banyak kesalahan dalam hidup. Kadang-kadang itu gol, kadang-kadang tidak, “kata Alisson.

“Saya tahu apa yang harus diperbaiki dan harus melakukan sebaliknya. Jadi saya tidak perlu memberitahu Virgil van Dijk, Joe Gomez, Andy Robertson atau apa tindakan yang berbeda yang harus dilakukan. “

Tidak Diam-diamond

Bukan berarti Alisson sering diam. Pada kesempatan khusus ini, ia berbincang dengan pemain defensif lainnya untuk membahas apa yang harus dilakukan di semua pertandignan.

“Kami berbicara satu sama lain pada gerakan yang membuat kita semua tidak nyaman, tapi saya tidak berpikir ketika Anda mengakui atau membuat kesalahan, Anda harus menunjuk orang,” tambahnya.

“Saya berpikir dengan cara yang berbeda. Anda harus berbicara dengan melihat ke arah lain dan menemukan solusi, “pungkasnya.

Manajer Chelsea Frank Lampard mengungkapkan Kai Havertz kekuatan terbesar adalah kemampuannya untuk bermain di banyak posisi di lapangan.

Havertz menjadi keenam perekrutan Chelsea pada musim panas 2020. Meskipun pernah secara luas diperkirakan akan bergabung dengan Liverpool.

Chelsea menggali cukup dalam kantong untuk membelinya. Mereka harus sekitar 70 juta pounds.

Havertz adalah bintang masa depan Jerman dan salah satu gelandang muda terbaik di dunia saat ini. Sebagai gelandang, dia

kapasitas besar untuk memberikan bantuan dan lebih kuat itu mampu memberikan kontribusi tujuan dari baris kedua.

terbesar kekuatan Havertz

Namun menurut Frank Lampard, kebohongan terbesar dari kekuatan Kai Havertz dalam sesuatu yang lain. Dia menyebut 21 kebohongan kekuatan dalam kemampuannya untuk bermain di lebih dari satu posisi yang sangat baik.

“Kai, dengan kualitas, fleksibel untuk bermain di posisi yang berbeda; Saya belum mengubah pandangan saya selama beberapa hari setelah melihat itu, jadi saya pikir kita dapat menggunakan fleksibilitas, “teriaknya seperti dilansir target.

“Lebih ketika saya berbicara dengan Kai adalah bahwa hal itu sangat nyaman. Itu bukan karakter seperti ini: “Saya ingin bermain di posisi itu, itu yang saya inginkan,” “katanya.

“Hal ini berpotensi sangat senang untuk membantu tim, dia bisa memberi kita berkualitas di berbagai daerah, sehingga tidak bahwa kita harus memecahkan,” kata Lampard.

Butuh beberapa waktu
Kai Havertz pertama harus beradaptasi setelah pindah dari Bundesliga ke Liga Premier. Oleh karena itu Frank Lampard berharap penggemar Chelsea akan bersabar dan memberinya waktu untuk beradaptasi.

“Saya sangat tertarik, tidak hanya karena memiliki bakat unggul, tapi dia memiliki mental yang baik. Hal-hal ini membuat saya memiliki perasaan dia akan memiliki karir yang baik di Chelsea, “kata Lampard.

“Tetapi kita harus memahami bahwa itu adalah bakat muda yang fantastis. Tapi kita harus memberikan waktu untuk menetap dan membiarkan bakatnya pergi keluar, “katanya.

Kai Havertz tidak hanya bisa bermain di lini tengah. Ia bisa bermain di sayap kanan dan juga bisa bermain sebagai penyerang tengah.