Khasiat temulawak sudah teruji dalam penyembuhan tradisional Cina. Banyak yang memakai temulawak, baik temulawak asli ataupun dalam wujud krim selaku obat anti infeksi dan penyembuh cedera. Lalu, apa saja khasiat temulawak yang sudah teruji secara ilmiah? Berikut ulasannya.
Apa itu temulawak?
Temulawak merupakan tumbuhan asli Indonesia yang wujudnya mirip dengan kunyit. Tumbuhan yang mempunyai nama latin Curcuma xanthorrhiza ini umumnya berupa semacam silinder dengan diameter 6 centimeter. Biasanya, tumbuhan ini mempunyai kulit yang bercorak kuning muda. Selaku tumbuhan monokotil, tumbuhan ini tidak mempunyai pangkal tunggang. Pangkal yang dimiliki ialah pangkal rimpang.
Rimpang merupakan bagian batang yang terletak di dasar tanah. Rimpang pula diucap selaku umbi pangkal ataupun umbi batang. Di antara seluruh rimpang bergenus Curcuma, rimpang tumbuhan inilah yang sangat besar di antara tumbuhan yang lain. Rimpang temulawak terdiri dari rimpang induk serta anakan. Rimpang induknya berupa bundar semacam telur serta bercorak kuning tua, sedangkan bagian dalamnya bercorak jingga kecokelatan. Dari rimpang induk ini keluar rimpang kedua yang lebih kecil serta berkembang ke samping. Umumnya jumlahnya sekiar 3 hingga 7 buah.
Pada awal mulanya, Curcuma xanthorrhiza banyak berkembang di hutan, paling utama hutan jati bersama tipe temu- temuan yang lain. Tanaman ini umumnya banyak berkembang di padang alang- alang serta tanah- tanah kering. Tetapi saat ini ini temulawak banyak dibudidayakan di dataran besar.
Kandungan Dalam Temulawak
Rimpang temulawak memiliki kurkuminoid, minyak atsiri, pati, protein, lemak, selulosa, serta mineral. Pati ialah komponen terbanyak dalam rimpang temulawak. Pati umumnya bercorak putih kekuningan sebab memiliki kurkuminoid. Kurkuminoid merupakan zat pemberi warna kuning pada temulawak serta kunyit. Dalam temulawak tercantum:
- 79, 96% karbohidrat
- 11, 45 ppm kalium
- 19, 07 ppm kalsium
- 0, 37% abu
- 1, 52% protein
- 1, 35% lemak
- 0, 80% serat
- 15 ppm kurkumin
- 6, 38 ppm natrium
- 12, 72 ppm magnesium
- 6, 38 ppm zat besi
- 0, 82 ppm mangan
- 0, 02 ppm kadmium
*) Ppm( part per million) ataupun bagian per sejuta, ialah satuan konsentrasi yang dinyatakan dalam miligram/ Kilogram.
Tidak hanya itu, terdapat 3 zat aktif yang tercantum dalam rimpang temulawak, ialah:
- Germakron, antiradang serta membatasi pembengkakan.
- P- toluilmetillkarbinol serta seskuiterpen d- kamper, tingkatkan penciptaan serta empedu.
- Tumeron, antimikroba.
Khasiat Temulawak Buat Kesehatan
Curcuma xanthorrhiza bisa dimanfaatkan selaku obat, penyedap masakan, minuman, dan perona natural buat santapan serta kosmetik. Khasiat temulawak selaku obat telah lumayan lama diketahui serta dikenal, baik di dalam ataupun luar negara. Berikut bermacam khasiat temulawak buat kesehatan:
1. Menanggulangi permasalahan sistem pencernaan
Khasiat temulawak yang awal merupakan memicu penciptaan cairan empedu di kantong empedu. Pasti saja perihal ini menolong pencernaan dan metabolisme santapan dalam badan. Tidak cuma itu, bagi para pakar, temulawak pula berguna buat menanggulangi perut kembung, menolong pencernaan yang tidak mudah, serta tingkatkan nafsu makan.
Suatu riset yang diterbitkan dalam harian Clinical Gastroenterology and Hepatology memohon penderita yang hadapi infeksi usus buat komsumsi temulawak tiap harinya. Hasilnya, kelompok penderita tersebut hadapi proses pengobatan yang lebih kilat dibanding dengan kelompok penderita yang tidak komsumsi temulawak.
2. Menanggulangi osteoarthritis
Khasiat temulawak yang lain, ialah menolong penderita yang hadapi osteoarthritis. Osteoarthritis merupakan penyakit sendi degeneratif, di mana sendi- sendi jadi terasa sakit serta kaku. Perihal ini pula dibuktikan dalam suatu harian yang diterbitkan di dalam Journal of Alternative and Complementary Medicine. Dalam harian tersebut menampilkan kalau dampak temulawak nyaris sama semacam dampak ibuprofen( obat penghilang rasa sakit) yang diberikan pada penderita osteoarthritis
3. Menghindari dan menolong penyembuhan kanker
Meski masih sangat sedikit riset yang ada terpaut khasiat temulawak dengan penyembuhan kanker, sebagian pakar yakin hendak manfaat tumbuhan ini. Temulawak bisa bermanfaat buat menolong penyembuhan kanker prostat, kanker buah dada, serta kanker usus. Khasiat temulawak ini didukung dengan suatu studi yang dicoba pada tahun 2001, yang melaporkan kalau temulawak bisa membatasi perkembangan dan pertumbuhan kanker prostat. Para periset dari University of Maryland Medical Center menarangkan kalau bahan- bahan herbal bisa jadi dapat menolong menghentikan perkembangan kanker berkat zat antioksidan yang tercantum di dalam obat herbal, tercantum temulawak.
4. Obat antiradang
Temulawak memiliki senyawa antiradang yang dapat membatasi penciptaan prostaglandin E2 yang merangsang infeksi. Oleh sebab itu, isi antiradang di dalamnya menolong menanggulangi penyakit akibat infeksi di dalam badan semacam radang sendi.
5. Antibakteri serta antijamur
Temulawak memiliki bermacam senyawa antibakteri serta antijamur. Isi antibakteri dalam temulawak mempunyai khasiat paling utama lumayan efisien buat membasmi kuman tipe Staphylococcus serta Salmonella. Sedangkan senyawa antijamurnya lumayan jitu melenyapkan jamur dari kalangan dermatofita.
6. Obat jerawat
Dalam dunia kecantikan, temulawak pula dapat digunakan selaku obat jerawat. Ini sebab temulawak mempunyai watak astringent. Astringent berguna buat kurangi penciptaan minyak dari kelenjarnya. Tidak hanya itu, isi antiseptik di dalamnya pula dapat menolong mensterilkan kulit dari kuman pemicu jerawat. Dengan begitu, jerawat yang meradang hendak berangsur membaik serta sembuh.
7. Melindungi kesehatan liver
Dikutip dari Scientific Researh Journal, ekstrak temulawak teruji mempunyai khasiat dalam melindungi hati dari hepatotoksin, semacam karbon tetraklorida serta acetaminophen. Hepatotoksin merupakan bahan kimia yang menimbulkan dampak kurang baik pada hati. Dengan begitu, temulawak jadi salah satu bahan natural yang dapat dijadikan opsi buat menolong melindungi kesehatan hati Kamu.
8. Obat diuretik
Khasiat temulawak yang lain yang sayang bila dilewatkan, ialah selaku obat diuretik natural. Diuretik ialah zat yang menolong mensterilkan badan dari garam( natrium) serta air, sehingga tidak terjalin penimbunan cairan di dalam badan. Zat ini memicu ginjal buat membebaskan lebih banyak natrium ke dalam urine. kandungan diuretik pada temulawak inilah yang dapat mencegah cairan berlebih pada pembuluh darah. Proses ini menolong kurangi tekanan pada bilik pembuluh Kamu. Umumnya diuretik sangat diperlukan buat menolong menghindari, menyembuhkan, serta membetulkan permasalahan semacam:
- Kandas jantung
- Kandas hati
- Pembengkakan jaringan( edema)
- Permasalahan pada ginjal
9. Antispasmodik
Minyak Curcuma xanthorrhiza nyatanya pula mempunyai khasiat selaku antispasmodik. Dikutip dari pusat data obat nasional, antispasmodik ialah kalangan obat yang mempunyai watak selaku relaksan otot polos. Maksudnya, obat ini dapat merilekskan otot halus di usus serta mencegahnya dari kejang. Obat antispasmodik umumnya berguna buat menanggulangi keadaan Irritable Bowel Syndrome( IBS). IBS merupakan keadaan dikala usus besar hadapi kendala akibat kontraksi otot yang tidak wajar. Dampaknya, orang dengan IBS hendak hadapi bermacam indikasi semacam:
- Sakit perut
- Kembung
- Diare
- Kram perut
- Sembelit
Dengan isi antispasmodiknya, temulawak dapat jadi salah satu obat natural yang dapat menolong meringankan indikasi IBS. Umumnya, selaku obat, antispasmodik disantap 30 sampai 60 menit saat sebelum makan.